Senin, 17 Januari 2011

How Embarrassing!

Aku berlari-lari kecil melemaskan kaki. Juga peregangan tangan, kaki dan tubuh. Selalu kuingat pesan pelatihku dulu untuk melakukan pemanasan. Setelah lima menit berlalu aku tak sabar ingin menceburkan diri ke kolam. Sudah lama aku tak berenang. Cuaca masih menyisakan mendung, meski hujan telah berhenti. Namun tak menyurutkan keinginanku merasakan segarnya kolam outdoor ini. Aku sengaja memilih sisi kolam kiri karena jauh di sebelah kanan banyak bule berjemur. Aku merasa tak leluasa berenang bersama mereka.

Beberapa putaran cukup membuatku ngos-ngosan karena dingin dan lelah. Baru sepuluh menit. Tiba-tiba datang beberapa anak bergabung. Ah, lumayan ramai. Namun aku merasa seperti ada yang aneh dengan baju renangku. Kuraba bagian paha kiri, ternyata robek sedikit. Ah, cuek saja. Toh tidak ada yang melihat. Kulanjutkan berenang sambil sesekali meraba ‘robekan’ tadi. Masih aman. Niatku lima menit lagi sudah cukup, aku tak tahan dinginnya. Tiba-tiba ada yang berkibar di bagian bawah tubuhku. Oh no.. baju renangku benar2 robek. Bagaimana ini, kalau ketahuan anak2 di dekatku. Dengan tangan aku berusaha menutupkan robekannya. Kucoba intip ke dalam air. Haah.. ternyata yang robek dari perut sampai lutut. Diam2 aku memarahi baju ini, mengapa tidak awet sih? Dan kenapa harus di sini, saat berenang.


Aku harus menyelesaikannya.. Tanpa sepengetahuan anak2 tadi aku melarikan diri sambil menutup bagian robek meraih handuk di kursi. Kubalut tubuhku dengan handuk, setengah berlari menuju tempat bilas. Alhamdulillah, tapi anak2 itu melihatku dengan heran.. Biarlah. Aku segera berganti pakaian, dan baju renangku kubuang di tempat sampah karena robeknya ‘keterlaluan’. Selamat tinggal baju renangku.


The Dharmawangsa, Jakarta Januari 2011 (semoga tidak terjadi lagi ya Nak!)


2 komentar:

  1. ow ow yang baju renangnya robek milik anaknya mbak ya ? hehehehe... pengalaman yang lucu...

    BalasHapus
  2. iya, dulu baju itu dibeli waktu umur 8 th, pas beli emang udah pas badan, sekarang 10th tapi dia itu tambah tinggi..jadi emang waktunya beli yg baru..

    BalasHapus